Teluk Ijo Banyuwangi, Tempat Healing Anti Mainstream
Teluk Ijo Banyuwangi merupakan sebuah teluk mungil nan cantik yang tersembunyi di balik hutan Taman Nasional Meru Betiri.
Ketika destinasi healing di Indonesia mulai terasa monoton Bali dengan suasana seminyak yang itu-itu saja, atau Puncak dengan lalu lintas yang bikin emosi naik turun mungkin sudah saatnya kamu menjajal tempat yang jauh dari kata mainstream.
Teluk Ijo, atau dikenal juga sebagai Green Bay, merupakan sebuah teluk mungil nan cantik yang tersembunyi di balik hutan Taman Nasional Meru Betiri. Letaknya berada di Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Jawa Timur. Keindahan alamnya begitu memukau dan masih sangat alami, membuatnya cocok dijuluki sebagai tempat healing anti mainstream.
[wbcr_snippet]: PHP snippets error (not passed the snippet ID)
Surga Tersembunyi yang Tak Banyak Tahu
Salah satu keunikan Teluk Ijo adalah suasananya yang masih sangat asri. Tidak seperti pantai-pantai populer lainnya yang sudah dipenuhi resort dan warung-warung pinggir pantai, Teluk Ijo menawarkan suasana sunyi yang damai.
Jalan menuju lokasi pun tidak bisa dibilang mudah kamu harus melalui perjalanan sekitar 90 km dari pusat kota Banyuwangi, kemudian melewati jalanan berliku, naik turun bukit, bahkan trekking ringan sekitar 1 km dari pos terakhir.
Tapi percayalah, semua rasa lelah itu akan dibayar lunas saat kamu menjejakkan kaki di hamparan pasir putih dan mendengar deburan ombak menyapa tebing batu yang dramatis.
Warna Lautnya Hijau Zamrud yang Magis
Dari sekian banyak pantai di Indonesia, Teluk Ijo punya warna air laut yang paling unik hijau zamrud. Warna ini bukan hasil filter Instagram, melainkan efek dari dasar laut yang dangkal serta vegetasi bawah laut yang memantulkan cahaya matahari.
Warna hijau ini kontras sempurna dengan putihnya pasir pantai dan hijau gelap hutan tropis yang mengelilinginya. Bayangkan, kamu duduk di atas batu, di bawah rimbunan pohon, ditemani angin laut dan aroma tanah basah healing macam apa lagi yang kamu butuhkan?
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Suasana Tenang, Bebas dari Hiruk-Pikuk Wisatawan
Teluk Ijo bukanlah destinasi massal seperti Kuta atau Pangandaran. Di sini, kamu bisa merasakan sensasi “memiliki pantai sendiri”. Sangat cocok untuk kamu yang ingin menyepi, bermeditasi, atau sekadar merenungi hidup sambil menggambar jejak kaki di atas pasir putih.
Suasana seperti ini nyaris mustahil ditemukan di pantai-pantai komersial. Bahkan saat musim liburan, Teluk Ijo masih tergolong sepi karena akses menuju ke sana yang cukup menantang membuat hanya wisatawan “berjiwa petualang” saja yang datang.
Baca Juga: Menikmati Pemandangan Spektakuler di Pantai Watuparunu, Sumba Timur
Aktivitas yang Bisa Dilakukan di Teluk Ijo
Meskipun destinasi ini cenderung hening, bukan berarti kamu akan kehabisan hal menarik untuk dilakukan. Di Teluk Ijo, kamu bisa:
- Snorkeling ringan di bibir pantai: Karena airnya jernih dan tenang, kamu bisa melihat ikan-ikan kecil serta terumbu karang tanpa perlu menyelam terlalu dalam. Tapi tetap waspada ya, karena ombak bisa berubah sewaktu-waktu.
- Camping di pinggir pantai: Jika kamu ingin merasakan pengalaman menyatu dengan alam sepenuhnya, bawa tenda dan bermalam di sana. Tidak ada penerangan selain cahaya bintang dan suara malam dari hutan tropis.
- Hunting foto landscape yang epik: Kombinasi langit biru, laut hijau, dan pohon tropis membuat Teluk Ijo jadi spot fotografi alam yang luar biasa. Bahkan tanpa editing, foto-fotomu akan tampak seperti lukisan.
- Trekking ke Air Terjun Bidadari: Jika kamu ingin melanjutkan petualangan, kamu bisa berjalan kaki ke Air Terjun Bidadari yang tidak jauh dari Teluk Ijo. Perjalanan melewati hutan dan suara kicauan burung akan menambah kesan magis.
Tips dan Persiapan Sebelum Berangkat
Agar pengalaman healing kamu tidak berubah jadi horor, berikut beberapa hal penting yang perlu disiapkan:
- Gunakan kendaraan pribadi atau sewa jeep: Karena jalannya cukup ekstrem, sebaiknya gunakan kendaraan roda dua atau jeep yang tangguh.
- Bawa makanan dan minuman sendiri: Karena tidak ada warung di lokasi, lebih baik kamu siapkan bekal sebelumnya.
- Gunakan alas kaki yang nyaman: Sebagian jalur trekking cukup licin dan menantang, pastikan kamu menggunakan sepatu atau sandal gunung.
- Datang pagi hari: Agar tidak terburu-buru dan bisa menikmati suasana lebih lama.
Healing yang Sesungguhnya
Healing bukan cuma soal menikmati pemandangan indah. Tapi juga tentang memutus sejenak dari segala rutinitas, hiruk pikuk, dan tekanan yang membuatmu lelah. Di Teluk Ijo, kamu bisa benar-benar melepaskan semuanya. Tidak ada sinyal, tidak ada notifikasi, hanya kamu dan alam yang bicara lewat angin, debur ombak, dan desir dedaunan.
Bayangkan pagi hari di Teluk Ijo. Kabut tipis masih menyelimuti pucuk pohon, sinar matahari mulai mengintip dari balik bukit, dan suara ombak perlahan membangunkanmu dari tidur di dalam tenda.
Kamu membuka mata, menghirup udara segar, lalu duduk di pasir hangat sambil menyeruput kopi hangat yang kamu seduh sendiri. Inilah esensi healing yang tidak akan kamu temukan di kafe rooftop atau staycation hotel bintang lima.
Simak dan ikuti terus informasi terlengkap tentang Archipelago Indonesia terlengkap yang akan kami berikan setiap harinya.
Leave a Reply