Kilas Sejarah Suku Bugis Dari Asal Usul Hingga Tradisi
Kilas Sejarah Suku Bugis – Penghuni sekaligus menjadi suku terbesar di wilayah Sulawesi Selatan dan dikenal sebagai Pelaut andal.
Kilas Sejarah Suku Bugis Dan Asal Usulnya
Suku bugis sendiri merupakan suku yang tergolong ke dalam suku-suku Deutero Melayu atau Melayu Muda, yang populasinya berimigrasi pada gelombang kedua dari dataran Dongson di Vietnam Utara. Sesuai penamaannya kata “ugi” merujuk kepada raja pertama kerajaan Cina yang terdapat di Pammana atau Kabupaten Wajo saat ini, yaitu La Sattumpugi. Saat ini orang Bugis tersebar dalam beberapa kabupaten yaitu Luwu, Bone, Woje, Soppeng, Sidrap, Pinrang, Sinjai, Barru. Untuk mempertahankan posisinya, Luwu membangun aliansi dengan Wajo, dengan menyerang beberapa daerah Bone dan Sidenrengm. Di zaman sekarang raja-raja Johor juga merupakan keturunan Bugis,
Kilas Sejarah Suku Bugis Dan Ciri Khas
Ada beberapa ciri khas suku Bugis yang harus kalian ketahui ini dia kilas sejarah suku bugis yaitu sebagai berikut:
1. Bahasa
Untuk berkomunikasi sehari-hari, suku Bugis menggunakan bahasa dan aksara sendiri, yaitu Lontara. Mereka memiliki dua cara untuk berkomunikasi yaitu secara lisan dan tulisan pada zaman dahulu. Pada Aksara ini tidak dijumpai garis melengkung atau bengkok, Bentuknya aksara Lontara yang lurus ini memiliki makna akan karakter suku Bugis yang cinta kejujuran.
2. Budaya Merantau
Pada saat itu mereka akan merantau menggunakan kapal layar yang mempunyai sistem tali layar pinisi. Umumnya, orang-orang Suku Bugis merantau ke berbagai wilayah Nusantara, bahkan sampai ke negara lain. Pada abad ke-16, 17, 18, dan 19, menyebabkan tidak tenangnya daerah Sulawesi Selatan mereka memutuskan untuk pergi. Hal ini menyebabkan banyaknya orang Bugis berimigrasi terutama di daerah pesisir.
3. Kelebihan Suku Bugis
Orang Bugis tidak menganut Siri Na Pesse ini berarti ia tidak mempunyai rasa malu, kepedulian sosial, dan harga diri. Hal menarik dari suku Bugis yang dimiliki dan masing-masing sangat di jaga. Salah satu contohnya adalah upacara adat pernikahan yang sangat khas. Suku Bugis juga terkenal akan keahlian mereka dalam seni ukir dan seni tari.
Baca Juga: Empat Jenis Ras – Mengenal Suku Di Indonesia
Kilas Sejarah Suku Bugis Dan Tradisi Sukunya
Berikut adalah beberapa tradisi suku bugis yang masih melekat dalam kehidupan masyarakat kilas sejarah suku bugis hingga saat ini.
1. Tradisi Mappalette Bola
Kegiatan ini dilakukan jika pemilik rumah ingin pindah dan menjual rumahnya tetapi tidak dengan tanahnya. Dimana jika ada pemilik rumah yang ingin menjual rumahnya tetapi tidak dengan tanahnya.
2. Tradisi Mappadendang
Mappadendang atau yang lebih dikenal dengan sebutan pesta tani pada suku bugis merupakan suatu pesta syukur atas keberhasilannya dalam menanam padi kepada yang Maha Kuasa. Pesta ini juga akan di adakan dalam rangka besar-besaran. Mereka menggunakan Gabah yang masih terikat dengan batangnya akan disucikan dan terhubung dengan tanah menjadi ase (beras) yang nantinya akan menyatu dengan manusia.
3. Tradisi Mattojang
Tradisi ini menjadi bagian ritual pemujaan atau persembahan kepada manusia pertama dalam kepercayaan mitologis Bugis terkait proses turunnya manusia pertama yaitu Batara Guru dari Botting Langi’ (Negeri Khayangan) ke Bumi. Mattojang arau permainan ayunan raksasa merupakan sebuah tradisi khas masyarakat Bugis yang cukup menarik. Ritual ini befungsi sebagai pemujaan atau persembahan kepada manusia pertama, tapi juga bermakna hiburan dan ajang uji nyali dan keberanian.
4. Tradisi Mattampung
Dalam bahasa Bugis kata tampung yng berarti kuburan. Adapun maksud dari kata tersebut adalah memperbiki kuburan keluarga yang telah meninggal yang awalnya hanya menggunakan batu biasa lalu kemudian diganti dengan semen ataupun nisan sehingga tampak lebih baik.
Semoga informasi ini dapat membantu. Kamu juga dapat melihat informasi lainnya tentang Suku Indonesia
