Pentingnya Melestarikan Bahasa Daerah Di Era Digital

Pentingnya Melestarikan Bahasa Daerah – Bahasa daerah bukan hanya sebagai alat komunikasi tetapi juga menjadi penjaga keberagaman budaya.

Cara Melestarikan Bahasa Daerah

Memunculkan rasa bangga terhadap bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional dan identitas bangsa. Dengan cara ini menumbuhkan kesadaran tentang pentingnya budaya sebagai jati diri bangsa. kesimpulannya, meskipun tantangan dalam melestarikan Bahasa Daerah Indonesia di Era Digital cukup besar, kita bisa melestarikan bahasa daerah melalui “online” atau “offline”, dimana kita bisa berdiskusi dan berbagi informasi tentang bahasa daerah Indonesia.
Beberapa upaya pentinganya melestarikan bahasa daerah yang harus dilakukan untuk melestarikan bahasa daerah salah satunya adalah sebagai berikut:

1. Berbicara Menggunakan Bahasa Daerah

Sebagian besar masyarakat indonesia menjadikan bahasa daerah sebagai bahasa daerah atau yang digunakan secara turun-temurun peninggalan nenek moyang dulu. Hasil penelitian terbaru, mereka menyebut bahwa masih ada 18 bahasa daerah di Indonesia yang vitalitasnya berada dalam kondisi aman.

2. Membentuk Komunitas Belajar Bahasa Daerah

Dengan membentuk komunitas ini kita bisa memepertahankan bahasa daerah, melestarikan bahasa dan memunculkan rasa bangga terhadap bahasa Indonesia nasional dan identitas bangsa. Komunitas akan sangat membantu sebagai daya tarik dikalangan masyarakat dan anak muda untuk memperjuangkan pelestarian budaya daerah.

3. Mengadakan Event Atau Edukasi Tentang Bahasa Daerah

Kegiatan ini merangkum seperti lomba menulis cerpen, lomba menulis puisi, lomba pidato,Tarian Indonesia dan perlombaan lain yang berkenaan dengan bahasa. Kamu juga bisa memanfaatkan berbagai media sosial, baik itu Facebook, Instagram, Tiktok, atau Youtube untuk melestarikan bahasa Indonesia di Era Digital. Kita juga melestarikan keragaman bahasa dan mencegah homogenisasi yang mengurangi kekayaan budaya dan kreativitas manusia.

Baca Juga: Lima Pulau Terbesar Indonesia Dengan Keindahannya

11 Bahasa Daerah Punah Dimana?

Indonesia merupakan negara dengan bahasa terbanyak ke 2 di dunia setelah Papua Nugini. Indonesia punya 718 bahasa daerah yang terletak di bagian kawasan urban maupun terpencil.

Dikatakan terancam punah jika mayoritas berusia 20 tahun ke atas dan generasi tuanya tidak berbicara kepada anak anak atau di antara mereka sendiri dengan bahasa tersebut. Ada juga salah satu penyebab yang membuat bahasa daerah terancam punah yaitu berkurangnya penuturnya kerena penutur aslinya tinggal beberapa orang saja. 11 daerah yang mengalami kepunahan ini adalah bahasa:

1. Tandia – Papua Barat
2. Mawes – Papua,
3. Kajeli – Kayeli Maluku
4. Piru – Maluku
5. Moksela – Maluku
6. Palumata – Maluku
7. Ternateno – Maluku Utara
8. Hukumina – Maluku
9. Hoti – Maluku
10. Serua – Maluku
11. Nila – Maluku

Ikuti terus informasi terlengkap dan terbaru mengenai Budaya yang akan kami berikan setiap harinya.